Artispsk.com – Korban usaha prostitusi yang dikendalikan Teddy Daru Murti (33) jadi tambah. Anggota Unit PPA Polrestabes Surabaya temukan korban bernisial CC (16). Belum ada info mulai sejak kapan CC berhimpun dalam usaha haram ini. Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Lily Djafar, Kamis (14/4/2016) mengungkap CC masihlah duduk di bangku SMA.
Namun CC bukanlah rekan sekolah dua korban lain berinisial ELS (16), serta SSL (16). Menurut dia, Teddy membujuk CC berhimpun dalam usaha prostitusi sama juga dengan waktu membujuk ELS serta SSL. Teddy mengetahui CC dari account facebook FB) kepunyaannya. Sesudah akrab lewat chatting, Teddy tawarkan CC berhimpun dalam usaha ini.
“ELS serta SSL yaitu rekan satu sekolah. Lantaran CC beda sekolah dengan ELS serta SSL, kami meyakini masihlah ada korban lain, ” kata Lily, Kamis (14/4/2016). Bekas Kasubag Humas Polres Tanjung Perak ini memberikan Teddy tak segera menjual CC pada pria hidung belang. Dia menyetubuhi CC dahulu. Kemudian baru Teddy tawarkan CC pada pria hidung belang.
Pria hidung yang tertarik memakai layanan pelajar ini segera menghubungi Teddy. Menurut dia, Teddy juga membanderol tarif Rp 2 juta pada pria hidung belang yang menginginkan memperoleh service CC. Duit dari pria hidung belang ini dibagi rata pada Teddy serta CC. “Tersangka belum membuka jati diri korban yang lain, ” imbuhnya.
Anggota Unit PPA membongkar jaringan prostitusi yang melibatkan pelajar di Surabaya. Tim pimpinan AKP Ruth Yeni ini menangkap ELS serta SSL waktu melayani pria hidung belang di satu hotel di Jalan Basuki Rahmad.Berdasarkan info dua pelajar ini, petugas menangkap Teddy. Teddy yang mengatur usaha haram ini. Anak buahnya tak pernah tahu jati diri pria hidung belang yang bakal dilayaninya. Anak buahnya baru tahu sesudah Teddy menjemputnya serta mengajak ke hotel. Pria hidung belang yang pesan layanan service pelajar ini telah menanti di kamar.
Tinggalkan komentar